ANALISIS PASAL 100 KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG NASAB ANAK DI LUAR PERKAWINAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP AKTA KELAHIRAN PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

LESMANA, PERDI (2020) ANALISIS PASAL 100 KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG NASAB ANAK DI LUAR PERKAWINAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP AKTA KELAHIRAN PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Other thesis, IAIN Bone.

[img] Text
combinepdf.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang Analisis Pasal 100 Kompilasi Hukum Islam Tentang Nasab Anak Di Luar Perkawinan Dan Imflikasinya Terhadap Akta Kelahiran perspektif Hukum Islam. Nasab merupakan nikmat dan karunia Allah yang menjadi hak setiap anak yang lahir dari rahim seorang ibu. Mengingat bahwa, Islam memerintahkan umat Islam untuk menjaga nasab (hifs an-nasl). Penentuan nasab harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai ketentuan Islam. Nasab menentukan seseorang dalam hubungan mahram, hak perwalian nikah, hak kewarisan, penghalang nikah, dan sebagainya. Islam mengharamkan menisbahkan seseorang kepada orang lain yang bukan ayahnya, begitupula anak diharamkan mengingkari nasab dengan ayahnya. Pencantuman nama orang tua dan nama anak dalam kutipan akta kelahiran menjadi sebuah bukti otentik di negara Indonesia dalam menunjukan hubungan nasab atau keperdataan kedua belah pihak. Berawal dari sini penulis tertarik untuk membahas lebih lanjut mengenai bagaimana ketentuan nasab anak yang lahir di luar perkawinan dalam Kompilasi Hukum Islam dan bagaimana implikasi ketentuan nasab dalam kutipan akta kelahiran. Penelitian ini merupakan penelitian studi kepustakaan (library research) dimana jenis penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data dari informasi melalui buku-buku, jurnal, dan karya ilmiah lainya. Dan penelitian ini bersifat kualitatif dengan penalaran deduktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana ketentuan nasab anak diluar perkawinan dalam pasal 100 Kompilasi Hukum Islam dan bagaiman implikasi nasab anak di luar perkawinan dalam kutipan akta kelahiran. Adapun kegunaan penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi sekaligus sumbangan wawasan dalam rangka pengembangan ilmu khususnya bagi mahasiswa dalam bidang Hukum Keluarga Islam. Pasal 100 Kompilasi Hukum Islam memiliki ambiguitas atau belum ada penjelasan mengenai pengertian anak di luar perkawinan. Hal ini mempengaruhi akta kelahiran dari seorang anak yang lahir di luar perkawinan. Status perkawinan orang tua mempengaruhi bentuk akta kelahiran terhadap masing-masing anak dan mempengaruhi status dan golongan anak dimata Hukum. Di Indonesia penentuan status nasab seorang anak dalam kutipan akta kelahiran lebih mengarah kepada pearaturan yang berlaku di kantor pencatatn sipil dan lebih ditentukan oleh formalitas bentuk perkawinan orang tuanya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Skripsi
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum Islam (FSHI) > Program Studi S-1 Hukum Keluarga Islam (HKI)
Depositing User: IAIN BONE
Date Deposited: 10 Jun 2021 02:50
Last Modified: 10 Jun 2021 02:50
URI: http://repositori.iain-bone.ac.id/id/eprint/432

Actions (login required)

View Item View Item