URGENSI KOMUNIKASI DALAM MEMBENTUK HUBUNGAN PROFESIONAL DAN LINGKUNGAN YANG KONDUSIF DI SMP NEGERI 1 LAMURU KABUPATEN BONE

Robianto, . (2022) URGENSI KOMUNIKASI DALAM MEMBENTUK HUBUNGAN PROFESIONAL DAN LINGKUNGAN YANG KONDUSIF DI SMP NEGERI 1 LAMURU KABUPATEN BONE. Other thesis, IAIN Bone.

[img] Text
robi bagian awal.pdf

Download (1MB)
[img] Text
robi BAB 1.pdf

Download (564kB)
[img] Text
robi BAB 4.pdf

Download (299kB)

Abstract

Skripsi ini membahas mengenai urgensi komunikasi dalam membentuk hubungan profesional dan lingkungan yang kondusif di SMP Negeri 1 Lamuru kabupaten Bone. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran komunikasi di SMP Negeri 1 Lamuru, untuk mengetahui pentingnya komunikasi dalam membentuk hubungan profesional di SMP Negeri 1 Lamuru, serta untuk mengetahui pentingnya komunikasi dalam membentuk lingkungan yang kondusif di SMP Negeri 1 Lamuru. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) melalui pendekatan ilmu manajemen, pendekatan ilmu paedagogik, dan pendekatan ilmu sosiologis dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan 3 tahap yaitu tahap reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan tahap simpulan (verification). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Gambaran komunikasi di SMP Negeri 1 Lamuru yaitu segala hal yang diupayakan dalam berkomunikasi, seperti mengoptimalkan fungsi rapat koordinasi, menggunakan media sosial, mengeluarkan SK sebagai penegas atas tugas atau pekerjaan, menjaga sinergitas, insentif diberikan sebagai penyemangat, laporan dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban, arahan dan petunjuk diberikan kepala sekolah kepada setiap kesulitan yang didapatkan oleh guru dan staf, pembicaraan santai dilakukan untuk membangun kekeluargaan, rapat dan pembelajaran dilakukan secara daring ataupun luring, teguran lisan ataupun tertulis dilakukan bila terjadi konflik, serta komunikasi bukan hanya ditempuh secara formal namun juga secara nonformal. Kedudukan komunikasi sangat penting dalam membentuk hubungan profesional di sekolah, dapat dicermati dari upaya yang dilakukan bisa memberikan peningkatan kinerja personil sekolah mulai dari dedikasi personil yang sudah memiliki cukup keahlian, bertanggungjawab dan juga telah menunjukkan sikap kerja yang baik, melaksanakan kewajiban sosialnya yaitu mendidik sekaligus menjadi contoh bagi masyarakat, otonomi dari atasan dipergunakan dengan semestinya. Hasil pekerjaan telah dikontrol dan dinilai oleh orang yang berhak. Kemudian hubungan dengan sesama digunakan untuk pengembangan kinerja profesi. Kedudukan komunikasi sangat penting dalam membentuk lingkungan yang kondusif di sekolah, dapat dicermati dari upaya yang dilakukan bisa menciptakan suasana yang mendukung segala proses pendidikan mulai dari lingkungan fisik yang selalu dijaga seperti kebersihan halaman dan pengoptimalan fungsi ruang kelas, serta sarana dan xviii prasarana yang lengkap dan selalu diperhatikan kondisinya. Kemudian lingkungan sosial seperti interaksi warga sekolah baik secara formal maupun nonformal selalu dibangun, aturan (tata tertib dan etika) sudah dijalankan dan dilaksanakan oleh guru dan staf namun bagi siswa masih ada sebagian yang sering melanggar, adapun budaya sekolah yang diterapkan yaitu sikap saling tolong menolong, kerja bakti pada hari jum’at, berdo’a sebelum pulang sekolah dan salim kepada guru.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Skripsi
Divisions: Fakultas Tarbiyah (FTar) > Program Studi S-1 Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
Depositing User: IAIN BONE
Date Deposited: 23 Feb 2022 06:18
Last Modified: 23 Feb 2022 06:28
URI: http://repositori.iain-bone.ac.id/id/eprint/805

Actions (login required)

View Item View Item